Rafa Rini
0218123006
Outline of Topics
PROJECT SCHEDULLING
MENGATASI KONFLIK PENJADWALAN
HUBUNGAN ANTAR AKTIVITAS GAN T T CHART
ANGGARAN DAN TUJUAN ORGANISASI CPM
PROJECT SCHEDULE
Project Schedule atau jadwal proyek dibuat oleh manajer proyek untuk mengatur manusia didalam proyek dan menunjukkan kepada organisasi bagaimana pekerjaan (proyek) akan dilaksanakan. Ini adalah alat untuk memantau (bagi project manager) apakah proyek dan tim masih terkendali atau tidak.
Project schedule berbentuk kalender yang dihubungkan dengan pekerjaan yang harus dikerjakan dan daftar resource yang dibutuhkan. Sebelum jadwal dibuat, Work breakdown structure (WBS) (metode pengorganisasian proyek menjadi struktur pelaporan hierarakis) harus terlebih dahulu ada, jika tidak maka jadwal tersebut akan terkesan mengada-ada.
Hal yang Perlu diperhatikan Ketika Membuat Project Schedule
- Alokasi resource pada tiap pekerjaan
- Identifikasikan setiap ketergantungan
- Membuat Jadwal
Kegunaan Penjadwalan Proyek
- Menunjukkan hubungan utama diantara kegiatan-kegiatan & Menunjukkan hubungan antar tiap aktivitas dalam proyek
- Mendorong penentuan waktu yang diperlukan dan perkiraan biaya untuk setiap kegiatan
- Membantu meningkatkan penggunaan sumber daya manusia, uang, dan material dengan mengidentifikasi hambatan kritis dalam proyek
Mengatasi Konflik Penjadwalan
Tiga Macam Konflik
- KONFLIK ANTARA USER DAN KONTRAKTOR
- KONFLIK DALAM ORGANISASI PROYEK
- KONFLIK SELAMA SIKLUS HIDUP PROYEK
Pemecahan Konflik
- MENARIK KEMBALI KESEPAKATAN (WITHDRAWING)
- MENGURANGI TINGKAT KEPENTINGAN KETIDAKSEPAKATAN (MENGANGGAP TIDAK ADA KONFLIK)
- MENGGUNAKAN KEKUASAAN (FORCING)
- KOMPROMI
- KONFRONTASI
Hubungan Antar Aktivitas
Activity Relationship Chart (ARC) adalah digram yang digunakan untuk mendapatkan hubungan dari aktivitasaktivitas tertentu, sehingga dapat ditentukan aktivitas yang harus berdekatan dan aktivitas yang harus berjauhan dalam suatu perancangan tata letak fasilitas. F A K U L T A S BIS NIS & M A N A J E M E N | 2 0 1 9 Hubungan Antar Aktivitas Teknik ini dikemukakan oleh Richard Muthe yang mengatakan bahwa “Hubungan antar aktivitas ditunjukan dengan tingkat kepentingan hubungan antar aktivitas“
Gantt Chart
Gantt Chart merupakan diagram perencanaan yang digunakan untuk penjadwalansumber daya dan alokasi waktu (Heizer, Jay dan Render, Barry, 2006). D E F I N I S I Gantt Chart : suatu grafik dimana ditampilkan kotak-kotak yang mewakili setiap tugas dan panjang masing-masing setiap kotak menunjukkan waktu pengerjaan tugas-tugas tersebut dalam format pewaktuan tertentu seperti jam, hari, tanggal, minggu, bulan atau tahun.
Kelebihan
- Sederhana, mudah dibuat dan dipahami, sehingga sangat bermanfaat sebagai alat komunikasi dalam penyelenggaraan proyek.
- GanttChart digunakan untuk penjadwalan sederhana atau proyek-proyek yang kegiatannya tidak terlalu berkaitan atau proyek kecil Dapat digunakan untuk penjadwalan operasi yang berulang.
- Dapat menggambarkan jadwal suatu kegiatan dan kenyataan kemajuan sesungguhnya pada saat pelaporan.
- Bila digunakan dengan metoda lain dapat dipakai pada saat pelaporan.
Kekurangan
- Tidak menunjukan secara spesifik hubungan ketergantungan antara satu kegiatan dan kegiatan lain, sehingga sulit untuk mengetahui dampak yang diakibatkan oleh keterlambatan satu kegiatan terhadap jadwal keseluruhan proyek
- Sulit mengadakan penyesuaian atau perbaikan/pembaruan bila diperlukan, karena pada umumnya ini berarti membuat bagan blok baru.
- Gantt Chart tidak bisa secara eksplisit menunjukan keterkaitan antara aktivitas dan bagaimana satu aktivitas berakibat pada aktivitas lain bila waktunya terlambat atau dipercepat, sehingga perlu dilakukan modifikasi terhadap Gantt chart.
ANGGARAN DAN TUJUAN ORGANISASI
ANGGARAN ADALAH DOKUMEN YANG BERUSAHA UNTUK MENDAMAIKAN PRIORITAS PROGRAM DENGAN SUMBER PENDAPATAN YANG DIPROYEKSIKAN. ANGGARAN MENGGABUNGKAN SUATU PENGUMUMAN DARI AKTIVITAS ORGANISASI ATAU TUJUAN UNTUK SUATU JANGKA WAKTU YANG DITENTUKAN DENGAN INFORMASI MENGENAI DANA YANG DIBUTUHKAN UNTUK AKTIVITAS ATAU UNTUK MENCAPAI TUJUAN TERSEBUT (GOMES (1995:87-88)
SYARAT PENYUSUNAN ANGGARAN
- REALISTIS
Anggaran diharapkan dapat dicapai sesuai dengan keadaan saat ini, tidak terlalu optimis dan juga tidak terlalu pesimis.
- LUWES
Tidak kaku dan berpeluang untuk disesuaikan dengan keadaan yang berubah.
- BERKESINAMBUNGAN
Membutuhkan perhatian yang terus menerus
- PARTISIPATIF
Membutuhkan partisipasi dari keseluruhan perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan yang telah tercermin dalam anggaran.
- EDUKATIF
Dapat mendidik karyawan dan manajemen untuk berkerja sesuaidengan komitmennya.
- KOMUNIKATIF
Anggaran digunakan sebagai alat komunikasi antar departemen.
- INTEGRATIF
Anggaran harus dapat menyatukan pelaksanaan kegiatan semuabagian dalam suatu laporan anggaran.
- KOORDINATIF
Dapat mengkoordinasikan seluruh kegiatan departemen untukmencapai tujuan perusahaan.
Critical Path Method (CPM) merupakan metode untuk mentranlasikan ataumenerjemahkan kebutuhan proyek ke dalam system matematik denganmemperhatikan tahapan umum yang rutin diaplikasikan antara lain : perencanaan, penjadwalan, dan pengendalian/monitoring.
Menurut Levin dan Kirkpatrick (1972), metode Jalur Kritis (Critical Path Method ) yakni metode untuk merencanakan dan mengawasi proyek. CPM merupakansistem yang paling banyak dipergunakan diantara semua sistem lain yang memakai prinsip pembentukan jaringan.
Menurut Jesse dan Desirae (2009), Critical Path Method adalah salah satu metode analisis yang berbasis algoritma yang digunakan untuk penjadwalan serangkaian proses kegiatan.
Cara Menentukan Critical Path
- BUATLAH NETWORK DIAGRAM YANG BAIK
- TAMBAHKAN DURASI UNTUK TIAP AKTIVITAS
- JALUR TERPANJANG ADALAH CRITICAL PATH
Tujuan CPM
Tujuan dari kedua metode tersebut adalah untuk merencanakan dan menjadwalkan suatu proyek serta untukmengawasi dan mengevaluasi. Sehingga dapat mengurangi penundaan pekerjaan, mengurangi gangguan, dan mengurangi konflik produksi pada sebuah proyek (Dwinovi,2012)
Manfaat CPM
CPM dapat diaplikasikan di setiap proyek karena bermanfaat untuk (Purnomo, 2004)
- Perencanaan suatu proyek yang kompleks.
- Penjadwalan-penjadwalan pekerjaan dalam urutan yang praktis dan efisien.
- Mengadakan pembagian kerja dari tetangga kerja dan sumber dana yang tersedia.
- Menentukan antara waktu dan biaya
DAFTAR PUSTAKA
https://ipqi.org/pengertian-cpm-dan-pert/
https://slideplayer.info/slide/12211289/
http://web.ipb.ac.id/~erizal/manpro/perenca naan%20pengendalian%20proyek.pdf
https://manajemenproyekindonesia.com/? p=848
https://www.scribd.com/doc/82406087/Defi nisi-Gantt-Chart